Sampah plastik menjadi masalah utama | kantong spunbond
Seperti salah satunya produk Avani; Dilihat dari luar, kantong ramah lingkungan dari Avani ini sama seperti sebuah kantong plastik biasa. Terutama dari penampakan ataupun struktur fisiknya. Hanya saja, kantong ala plastik ini dibuat dengan sepenuhnya bahan-bahan yang bisa terurai 100 persen secara alami. Kantong ini dibuat dari akar singkong dan diklaim memiliki tingkat keamanan tinggi saat dipakai untuk membungkus makanan. Tinta yang digunakan pada kantong dari akar singkong ini juga dibuat dari bahan-bahan yang ramah lingkungan.Bahkan, kantong plastik ramah lingkungan ini juga bakal membuat bumi lebih subur karena bisa digunakan sebagai biomassa.
Plastik jenis ini pun bisa terurai dalam waktu yang singkat, hanya butuh waktu selama 90 hari. Jauh berbeda dibandingkan dengan plastik pada umumnya yang butuh ratusan tahun.Dalam sebuah video dikutip dari NowThis, founder Avani Kevin Kumala pun memperlihatkan kemampuan lain dari kantong plastik ramah lingkungan yang dibuat oleh perusahaannya. Dalam video tersebut, dia memperlihatkan bagaimana kantong plastik ramah lingkungan ini bisa dimakan. Keren, kan?Dan, hal itupun didemonstrasikan oleh Kevin secara langsung.
Terlihat dalam video tersebut Kevin meminum sebagian air yang telah tercampur dengan plastik ramah lingkungan Avani. Karena terbuat dari akar singkong, tentu saja kantong ini tidak akan mengganggu organ pencernaan manusia.Sampah plastik menjadi masalah utama yang terjadi di berbagai penjuru dunia. Terutama karena plastik merupakan bahan yang sulit untuk terurai secara alami. Butuh waktu antara 100 hingga 500 tahun agar sampah plastik bisa terurai secara sempurna di alam.
Dengan kondisi seperti itu, tidak heran kalau plastik benar-benar menjadi masalah yang besar dihadapi oleh negara-negara dunia. Dari jenis sampah plastik yang dominan tidak lain adalah kantong plastik. Menurut perkiraan, setidaknya terdapat 500 juta hingga 1 miliar sampah kantong plastik dihasilkan dalam kurun 1 tahun.Berbagai cara pun dilakukan untuk bisa mengurangi tingkat pemakaian kantong plastik. Salah satunya dilakukan oleh perusahaan asal Bali, Indonesia bernama BiowearAvani. Mereka memperkenalkan produk berupa kantong yang memiliki struktur seperti plastik tapi terbuat dari berbagai macam bahan organik yang ramah lingkungan.
Pemanfaatan Kulit Ubi Menjadi Biodegradable Plastik | kantong spunbond
Pemakaian bahan plastik dalam kehidupan manusia saat ini memiliki dampak negative seperti sampah. Butuh waktu yang sangat lama untuk sampah plastik agar dapat terurai di bumi walaupun telah tertimbun tanah. Seiring berjalanya waktu sampah pastik akan mengakibatkan pencemaran dan kerusakan bagi lingkungan hidup. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukanlah berbagai cara untuk mengurangi polusi polimer ini. Usaha yang pernah dilakukan adalah dengan cara mendaur ulang plastik atau yang lagi hits sekarang adalah dengan cara membuat plastik ramah lingkungan (biodegradable).Biodegradable merupakan plastik yang dapat terurai disebabkan oleh aktivitas mikroorganisme pengurai. Kegunaan plastik ramah lingkungan hampir sama dengan plastik konvensional ataupun plastik sintesis. Plastik ramah lingkungan juga biasa disebut dengan bioplastik artinya seluruh komponen penyusunya terbuat dari bahan baku yang dapat diperbaharui kembali. Karakteristik utama dari plastik ramah lingkungan adalah dapat kembali ke alam.
Kemasan yang berasal dari biodegradable pada umumnya dapat diaur ulang dan hancur secara alami karena apabila berada dialam maka akan terjadi perubahan struktur kimianya. Bahan dari plastik ramah lingkungan dapat anda jumpai pada ubi yaitu pada bagian kulitnya. Hal ini telah dilakukan penelitian oleh Ita indriana Sri yang mana telah mengembangkan tepung kulit singkong menjadi bahan dasar Biodegradible.
Pada saat ini polimer telah menjadi kebutuhan bagi kehidupan manusia. Setiap kali anda berbelanja kasir selalu memberikan anda polimer yaitu plastik. Plastik telah digunakan untuk berbagai keperluan kita misalnya pada peralatan rumah tangga, mainan anak-anak, alat-alat lstrik, komponen listrik, dan sebagainnya.
Plastik yang biasa kita pakai berasal dari sintesis dari polimer hidrokarbon minyak bumi. Hidrokarbon dari minyak bumi ini menghasilkan jenis plastik seperti PP (polipropilena), PS (polisterena), PE (polietilena), PVC (polivinil klorida). Jenis plastik yang demikian jika dibakar maka hanya dapat meleleh setelah dingin maka kembali memadat menjadi plastik (termoplastik).
Berinovasi dengan singkonf untuk buat kantong palstik ramah lingkungan | kantong spunbond
Kantong plastik pada umumnya dapat terurai dalam waktu 20 hari, itulah kenapa penggunaan kantong plastik sangat tidak disarankan untuk menyelamatkan lingkungan hidup. Namun kantong plastik hasil temuan Dr. Asmuwahyu dan tim ini dapat diuraikan alam dalam waktu 2 bulan saja dengan bantuan mikroorganisme dan air.Sisa uraian dari kantong plastik yang terbuat dari singkong ini juga dapat menjadi kompos yang aman untuk lingkungan dan makhluk hidup. Hasil uraiannya berupa karbondioksida (CO2), air (H2O) dan biomasa yang memiliki kemampuan untuk mengikat air dan meningkatkan daya serap air dari tanah.Di tengah ancaman pemanasan global yang semakin besar, Indonesia menjadi negara pertama di dunia yang berhasil memproduksi kantong plastik yang ramah lingkungan, yaitu kantong plastik berbahan dasar singkong.
Adalah Dr. Asmuwahyu Saptohardjo yang berhasil mengembangkan penemuan ini. Beliau adalah alumni kimia UI yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Departemen Kimia FMIPA UI periode 1992-1995. Penemuan yang diharapkan dapat berperan besar dalam upaya menyelamatkan lingkungan hidup ini memenangkan penghargaan dari LIPI, mengalahkan tim dari PT Krakatau Steel dan PT Dirgantara Indonesia, dilansir dari iluni.net.
kantong spunbond
Tidak ada komentar:
Posting Komentar